Guru memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Guru tidak sekedar dituntut memiliki kemampuan mentransformasikan pengetahuan dan pengalamannya, memberikan tauladan, tetapi juga diharapkan mampu menginspirasi anak didiknya agar mereka dapat mengembangkan potensi diri dan memiliki akhlak yang baik. Guru inspiratif bukanlah sekedar berkompeten sesuai dengan akademiknya, mampu mengajar didepan kelas, membuat soal-soal, dan menentukan kelulusan siswa. Guru inspiratif harus memiliki kepribadian yang menarik sehingga dapat menstimulasi siswa untuk mengembangkan potensi diri, menumbuhkan kesadaran siswa dalam meraih masa depannya, dan menjalin kehangatan interaksi antara guru dan siswa sehingga guru tidak lagi dianggap sebagai sosok angker yang menakutkan, tetapi dapat menjadi mitra belajar yang menyenangkan.uru memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Guru tidak sekedar dituntut memiliki kemampuan mentransformasikan pengetahuan dan pengalamannya, memberikan tauladan, tetapi juga diharapkan mampu menginspirasi anak didiknya agar mereka dapat mengembangkan potensi diri dan memiliki akhlak yang baik. Guru inspiratif bukanlah sekedar berkompeten sesuai dengan akademiknya, mampu mengajar didepan kelas, membuat soal-soal, dan menentukan kelulusan siswa. Guru inspiratif harus memiliki kepribadian yang menarik sehingga dapat menstimulasi siswa untuk mengembangkan potensi diri, menumbuhkan kesadaran siswa dalam meraih masa depannya, dan menjalin kehangatan interaksi antara guru dan siswa sehingga guru tidak lagi dianggap sebagai sosok angker yang menakutkan, tetapi dapat menjadi mitra belajar yang menyenangkan.
Menjadi Guru inspiratif tidak bisa diakui sendiri namun diakui oleh orang lain. Oleh karena itu dalam kesempatan kealmumtazan yang rutin dilaksanakan tiap hari sabtu dan diasuh langsung oleh KH Mohamad Khoreon Marzuqi selaku pengasuh Yayasan Pondok Pesantren Al Mumtaz sekaligus juga Kepala MA Al Mumtaz Plus. Pada kesempatan acara kealmumtazan hari Sabtu, 22 Juli 2023 pukul 13.00 WIB - 15.00 WIB secara spesial menyerahkan reward bagi Guru yang menginspirasi yaitu Bu Ngatini, Bu Heny, dan Gus Afiq. Ketiga Guru tersebut mendapatkan reward secara simbolis dari Bu Ulfa selaku Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al Mumtaz. Semoga adanya sosiometri Guru ini memotivasi Guru lain untuk semangat menjadi Guru inspiratif.